7 Cara Sehat dan Aman Konsumsi Daging Kurban yang Bisa Diterapkan
Jakarta Iduladha adalah perayaan penting bagi muslim Islam di seluruh dunia. Perayaan ini identik dengan penyembelihan hewan kurban.
Adapun hewan yang disembelih untuk kurban yaitu sapi, kambing, domba, kerbau, maupun unta. Rasanya tak lengkap kalau Iduladha tidak makan daging kurban.
Seperti diketahui, daging merupakan pangan sehat yang kaya protein, mineral, dan terdapat sejumlah vitamin. Meski kaya akan nutrisi, aspek kesehatan juga harus diperhatikan saat mengonsumsinya.
Terlalu banyak mengonsumsi daging dapat meningkatkan risiko berbagai gangguan kesehatan seperti penyakit jantung, gangguan pembuluh darah, dan diabetes.
Supaya terhindar dari sejumlah gangguan kesehatan, Anda bisa menyimak beberapa cara sehat dan aman konsumsi daging kurban, disadur dari laman Klikdokter, Kamis (23/6/2022).
Cara Sehat dan Aman Konsumsi Daging Kurban
1. Cuci Bersih Daging
Sebelum memasak atau menyimpan daging kurban, cuci daging hingga bersih dengan air mengalir. Hal ini bertujuan agar tidak terkontaminasi kuman yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan, seperti diare. Jika daging ingin disimpan dan tidak langsung dimasak, pastikan daging sudah kering dan tidak ada sisa air sehabis dicuci.
2. Bagi Daging dalam Beberapa Porsi
Hindari mengonsumsi daging kurban terlalu banyak dalam waktu singkat. Langsung mengolah semua daging kurban memang ide yang menggiurkan, tapi sebaiknya daging dibagi ke dalam beberapa porsi.
Lalu beberapa bagiannya disimpan di lemari pendingin atau freezer sehingga bisa dikonsumsi lagi di kemudian hari. Umumnya, daging kurban dapat bertahan hingga tiga hari di lemari pendingin dan tiga bulan di freezer.
3. Perhatikan Cara Memasak Daging
Pastikan daging dimasak hingga matang sempurna. Anda bisa memilih untuk memasak daging dengan cara dibuat sup (direbus) atau sate ketimbang digoreng dalam minyak banyak atau menambahkan santan menjadi gulai. Daging yang digoreng atau menggunakan santan terlalu banyak dapat meningkatkan jumlah kolesterol jahat dalam tubuh.
4. Hindari Jeroan
Khususnya bagi Anda yang bermasalah dengan kolesterol tinggi, Anda tetap bisa menikmati daging kurban asal tidak makan jeroan seperti usus, limpa, babat, atau torpedo karena itu semua mengandung kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan dengan daging.
5. Imbangi dengan Sayur dan Buah
Memang Iduladha hanya setahun sekali, tapi bukan berarti Anda boleh makan daging sebanyak yang Anda mau. Tetap batasi porsi makan Anda dan selalu imbangi dengan konsumsi sayur dan buah yang (lebih) banyak. Vitamin dan mineral untuk mengurangi efek samping konsumsi daging berlebihan.
6. Minum Air yang Cukup
Agar terhindar dari sembelit saat Iduladha, selain mengonsumsi sayur dan buah, Anda dianjurkan untuk tetap menjaga hidrasi tubuh dengan minum air putih minimal dua liter atau delapan gelas dalam sehari. Batasi asupan minuman yang mengandung kalori tinggi seperti sirop dan teh manis.
7. Olahraga Ringan
Meski Iduladha adalah hari libur, tapi latihan fisik tidak harus libur. Lakukan olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang seperti berjalan cepat, berlari, atau bersepeda untuk membakar kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Anda tak perlu takut untuk mengonsumsi daging kurban selama tidak berlebihan dan memperhatikan cara pengolahannya. Dengan mengikuti kiat-kiat di atas, Anda akan tetap bisa menikmati berbagai santapan daging kurban secara sehat dan aman.